Jumat, 13 Desember 2019

8 Cara Menjadi Terkenal di Wattpad

Wattpad adalah sebuah media menulis yang kini digandrungi remaja di Indonesia. Jika kamu ingin belajar menulis, mulailah dengan menulis di wattpad. Sekarang ini para penerbit besar banyak yang melirik penulis terkenal di wattpad. Bahkan kisah-kisah di wattpad banyak yang diangkat ke layar lebar.

Tentunya kamu mau kan jadi seperti pada penulis terkenal itu? Tapi bagaimana jika kamu sudah menulis berhari-hari, berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun tapi jumlah followers-mu tidak naik-naik? Tidak usah galau maupun risau teman, yuk simak tips di bawah ini:

1. Tulis naskah terbaikmu. Pelajari EBI dan KBBI. Kamu tidak bisa berharap pembaca akan datang jika tulisanmu berantakan. Pastikan tulisanmu itu benar-benar menarik, kekinian, dan memberi manfaat pada pembacamu. Apakah kamu sudah memperbaiki teknik menulismu? Perbaiki dari sekarang!

2. Rajin Up Date. Pembaca bukanlah makhluk yang tahan dengan virus PHP (Pemberi Harapan Palsu). Mereka tidak akan bertahan dengan penulis yang update-nya setahun sekali. Biasakan update minimal seminggu sekali, kalau bisa sih setiap hari. Jadilah penulis yang produktif. Tulislah setidaknya empat naskah dalam setahun. Tulis sampai tamat ya, jangan gantungkan pembacamu.

3. Ramah Pada Pembaca. Bersikap ramahlah kepada pembaca. Balas komentar-komentar mereka. Buatlah author notes di bawah ceritamu dan tanyakan bagaimana pendapat pembaca tentang ceritamu. Pembaca yang merasa puas dengan ceritamu akan mengajak temannya untuk mampir.

4. Bergabunglah dengan Komunitas Penulis. Ada banyak keuntungan untuk bergabung dengan komunitas penulis. Pertama, kalau di komunitas itu ada penulis yang sudah terkenal, nama kamu bisa ikut naik jika kamu berteman dengan dia. Kedua, kamu bisa memperbanyak teman dan memungkinkan mereka untuk sewaktu-waktu berkunjung ke naskahmu. Jika yang berkunjung adalah penulis yang sudah terkenal, biasanya followersnya akan mengikuti. Ketiga, kamu akan mendapatkan banyak sekali informasi yang up to date, contohnya tentang lomba menulis.

5. Buatlah Give Away. Cara paling ampun untuk menambah jumlah kunjungan ke akun wattpadmu adalah dengan mengadakan give away. Misalnya buatlah lomba untuk mereview naskah yang baru selesai kamu tulis. Tidak perlu hadiah yang besar, pulsa 20.000 saja sudah cukup menarik.

6. Jangan mudah terpancing emosi. Mayoritas pengguna wattpad adalah anak usia 13-18 tahun. Terkadang mereka suka menuliskan komentar yang seenaknya dengan bahasa yang kasar. Maklumlah ya, masih ABG, emosinya labil. Saat hal itu terjadi, tetaplah sabar. Jangan beri tanggapan dengan komentar yang memperlihatkan amarahmu. Jika sudah sangat parah, lebih baik diblokir saja akun pembaca itu. Kemunculan para pembenci seperti ini sebenarnya adalah indikator bahwa kamu sudah cukup dikenal di wattpad. Seperti kata Syahrini, “Haters is a true lover.”

6. Jaga attitude saat promosi. Jangan mempromosikan karyamu pada profil dan kolom komentar penulis lain. Selain tidak berguna, hal itu sangat mengganggu kenyamanan pembaca dan juga penulis lainnya. Mereka akan menganggap kamu tukang spam dan justru tidak akan mampir ke naskah kamu.

7. Pilih genre yang kurang populer. Romance dan teenfiction adalah genre yang begitu ramai di wattpad. Pilihlah genre yang lain supaya kamu tidak banyak saingan. Misalnya genre misteri/thriller, horor dan science fiction. Upayakan untuk setia pada satu genre saja.

8. Bersabarlah. Jika keenam hal diatas sudah kamu lakukan, maka bersabarlah. Di dunia ini tidak ada yang instan, semuanya butuh proses. Bahkan masak mie instan juga perlu waktu, kan?

Delapan tips di atas sudah R buktikan. Kalau kamu nggak percaya mampirlah ke akun wattpad R. Jangan lupa beli buku karya R supaya kamu bisa dapatkan “Wattpad Tips For Newbie” secara gratis. Buku ini berisi tuntunan bagi kamu para penulis newbie di wattpad agar tidak sesat di jalan. Klik di sini kalau kamu mau berkunjung akun wattpad milik R. Klik di sini kalau kamu mau pesan bukunya R. 


Kamis, 12 Desember 2019

Alasan Mengapa Naskahmu Tak Pernah Selesai

Sudah sangt lama sekali saya tidak mengupdate blog ini sampai hampir jamuran hehe... Akhir-akhir ini salah lebih suka menulis melalui platfrorm wattpad sih ketimbang blog. Dan rencana saya untuk mengisi blog ini setiap hari buyar sudah hahahaha...

Alasan lainnya adalah karena saya sedang ada project one day one chapter sama komunitas penulis Wattpad yang bernama the WWG (Writer's Watty Grup). Kita punya resolusi untuk menulis sehari sati chapter sampai dengan 30 hari mendatang. Sekarang ini sudah memasuki hari keempat lho.

Nah... mari kita kembali ke topik dari postingan saya hari ini yaitu "Alasan Mengapa Naskahmu Tak Pernah Selesai." Alasan ini sejujurnya berasal dari pengalaman saya sendiri hehe... tapi saya yakin hal semacam ini pasti juga sering dialami oleh para penulis amatir lainnya seperti saya.

Sampai saat ini naskah yang berhasil saya tulis ada sekitar sebelas buah (novel ya, cerpen tidak termasuk). Yang sudah diterbitkan baru tiga biji. Kelihatannya banyak ya? Tapi tahukan kamu berapa naskah yang belum selesai saya tulis? Kira-kira lima belas sampai dua puluh buah. Hampir dua kali lipatnya. Itu belum termasuk ide-ide selewat lalu yang belum sepat saya tulis sampai hilang dari kepala.

Ada banyak alasan mengapa naskah itu tak kunjung selesai mari saya jabarkan satu persatu.
1. Sibuk
Menurut saya, ini adalah alasan klise dari seseorang yang sebenarnya malas menulis. Untuk membela dirinya dia mengaku bahwa dirinya sibuk. Kesibukan itu sendiri menurut saya adalah masalah prioritas. Ya, jika kamu merasa kegiatan itu penting kamu akan melakukannya meskipun kamu sedang sibuk. Tapi jika menurutmu ada hal lain yang jauh lebih penting maka kamu akan menunda kegiatan tersebut. Bener nggak? Kalau menulis itu bukan prioritasmu maka jangan katakan bahwa menjadi penulis adalah impianmu. Mari pikirkan kembali apa kamu itu memang sibuk atau hanya malas saja. Waktu ada 24 jam sehari, jika kamu pandai mengatur waktu tidak ada alasan tidak ada waktu untuk menulis.

2. Nggak mood
Iya, ini alasan yang sangat sering saya pakai haha. Ada pepatah mengatakan, "Menulislah dari hati, maka akan sampai ke hati." Pepatah itu nggak salah sebenarnya. Kalau tulisanmu asal-asalan pembacamu juga pasti asal-asalan. Tapi sebenarnya naik turunnya mood pada dasarnya bisa disiasati dengan memperkuat kebiasaan, atau istilah tenarnya dipaksa. Tetapkan saja target berapa kata minimal yang akan kamu tulis dalam sehari, misalnya seribu. Nah target itu harus kamu penuhi. Kamu harus konsisten menulis seribu perhari. Awalnya memang susah dan melelahkan. Tapi kalau sudah terbiasa, jarimu itu bergerak sendiri tanpa kamu perintahkan. Bahkan kamu akan merasa ada yang kurang jika belum menulis.

3.Nggak ada ide
Ini alasan yang juga sangat sering saya pakai. Pikiran sudah sangat buntu. Meski seharian duduk tidak ada satu kalimat pun yang bisa ditulis. Sebenarnya hal itu terjadi karena kita kurang piknik, alias nggak pernah membaca. Otak kita bagaikan teko yang harus diisi dengan air supaya bisa menuangkannya ke dalam gelas. Kalau kamu nggak pernah baca, mana bisa kamu menulis. Maka bacalah lebih banyak referensi maka niscaya kamu akan menemukan ide itu.